Tuesday, September 21, 2010

Jangan Kondisikan Diri Untuk Kalah…


Sebutir telur elang dietakkan di sarang ayam. Telur menetas, dan elang kecil tumbuh dan berpikir dirinya adalah seekor ayam. Sang Elang melakukan apa yang dilakukan oleh ayam-ayam, di lingkungan di mana selama ini dia dibesarkan. Ia mengorek- korek tanah untuk mendapatkan biji-bijian untuk makan. Dia berkotek dan berkokok. Dia tidak pernah terbang lebih tinggi dari beberapa kaki dari tanah sebagaimana yang bisa dilakukan ayam.

Suatu hari, dia melihat sesekor burung elang terbang dengan anggun dan mengagumkan di ketinggian langit terbuka.

Dia bertanya kepada seekor ayam, “Burung apakah yang indah dan mengagumkan itu?”

Sang ayam menjawab, “Itu adalah burung elang. Burung yang gagah dan sanggup terbang sangat tinggi. Tapi engkau tidak akan mampu terbang seperti itu, karena engkau hanyalah seekor ayam.”

Sang elang tidak pernah membuka pikirannya dan percaya bahwa apa yang dikatakan ayam adalah kebenaran. Dia kembali mengkorek-korek tanah, hidup dan akhirnya mati sebagai seekor ayam.

Dia mencabut dirinya dari kenyataan bahwa dirinya adalah seekor elang karena kurangnya visi. Sia-sia! Dia dilahirkan untuk menang, tapi dikondisikan untuk kalah…..

Jangan biarkan orang lain atau situasi atau bahkan diri sendiri membuat kita kehilangan cara pandang kita terhadap diri dan dunia yang luas. Apalagi mengkondisikan diri sendiri sebagai orang yang kalah.

(Sumber : unknown)

No comments:

Post a Comment